Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kubu AHY Senggol PDIP, Pasukan Jenderal Moeldoko Ikut Nimbrung: SBY Berbohong! Dia Bohongi..

Kubu AHY Senggol PDIP, Pasukan Jenderal Moeldoko Ikut Nimbrung: SBY Berbohong! Dia Bohongi.. Kredit Foto: Antara/Endi Ahmad

Sebelumnya, Kepala Badan Komunikasi Strategis (KaBakomstra) DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, meluruskan pernyataannya tersebut, dia mengakui dirinya keliru memberi pernyataan, guna meredam kader serta loyalis PDIP.

"Yang saya maksud, Ibu Megawati menggantikan Gusdur. Saya mohon maaf kepada siapa pun yang tidak berkenan atas kekeliruan ini," katanya, Selasa (5/10/2021). 

Lanjutnya, ia menyebut tidak bermaksud menyerang Megawati dengan pernyataan tersebut.

Ia mengaku menaruh hormat kepada putri Presiden Soekarno itu.

"Saya ini pengagum Gus Dur dan NU. Saya juga hormat kepada Ibu Megawati sebagai mantan Presiden. Mohon maaf saya kepeleset lidah saat tanya jawab setelah konferensi pers," katanya.

Adapun Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Wanto Sugito meradang.

Ia mendesak, Herzaky kemudian didesak meminta maaf secara terbuka.

"Sebagai kader Banteng, saya sangat tersinggung dengan pernyataan Saudara Herzaky, Jubir Demokrat. Selain ngawur, Herzaky tidak paham sistem politik saat itu di mana MPR RI kedudukannya sebagai lembaga tertinggi. MPR itu terdiri dari DPR RI dan DPD RI. Jadi kalau mau main tuduh, harusnya ke Amien Rais, bukan ke Ibu Megawati," katanya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: