Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Infeksi Lambung karena Maag Diabaikan? Mitos!

Infeksi Lambung karena Maag Diabaikan? Mitos! Kredit Foto: Pexels/Andrea Piacquadio
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sakit maag umumnya menimbulkan keluhan seperti sakit di ulu hati, perut terasa kembung bahkan membuat tidak nafsu makan. Karena keluhan ini biasanya mudah diatasi, banyak penderitanya yang menganggap sepele sakit maag.

Selain itu, masih banyak juga yang keliru dengan maag dan penyakit lambung lainnya. Dokter spesialis penyakit dalam dr. Irsan Hasan, SpPD-KGEH menuturkan, maag yang sering disebut oleh orang awam sebenarnya memiliki arti lambung.

Baca Juga: Catat! Ternyata Ini Kopi yang Cocok untuk Penderita Maag

"Secara umum setiap maag, keluhan lambung di medis disebut dispepsia. Maag yang selama ini dianggap masyarakat biasanya adalah keluhan tidak nyamam di lambung, bisa perih, kembung," jelasnya dalam tayangan Hidup Sehat tvOne.

Lantas, benarkah sakit maag bisa memicu infeksi bila diabaikan? Dokter Irsan mengatakan, sakit maag tidak bisa memicu infeksi. Tapi, sakit maag bisa membuat peradangan yang disebut dengan gastritis atau radang lambung.

"Radang ada dua macam, radang yang berhubungan dengan kuman dan tidak berhubungan dengan kuman. Yang berhubungan dengan kuman bisa dibilang infeksi karena ada kuman, bakteri atau virus bukan karena maag," kata dokter Irsan.

Baca Juga: Ngeri! Ini Efek Konsumsi Makanan Cepat Saji, Bisa Memicu Diabetes?

Meski begitu, sakit maag juga bisa menjadi infeksi jika pasien memiliki kuman yang disebut helicobacter. Kuman ini, jelas dokter Irsan, bisa membuat sakit maag tidak membaik atau semakin parah.

"Bukan karena maag bakteri datang, tapi punya bakteri maag jadi parah," tambah dokter Irsan.

Jika dari hasil pemeriksaan terdapat bakteri, maka pengobatan sakit maag juga diberikan antibiotik. Namun, bila tidak ada bakter maka antibiotik tidak diperlukan.

Baca Juga: Apa Benar Minum Susu Bisa Mengurangi Risiko Diabetes Tipe 2? Jawabannya...

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: