Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kondisi Kian Membaik, Tukul Arwana Disarankan Dirawat di Rumah

Kondisi Kian Membaik, Tukul Arwana Disarankan Dirawat di Rumah Kredit Foto: Instagram/Tukul Arwana
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pembawa acara dan komedian Tukul Arwana masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Cawang, Jakarta Timur. Namun disarankan, pelawak berusia 57 tahun itu dirawat di rumah.

"Jadi, memang dokter menyarankan tidak boleh terlalu lama di RS, karena sebenernya rumah sakit itu kan kurang, apa sih bahasa dokternya, memang kalau di RS nggak boleh lama-lama gitu," ungkap manajer Tukul Arwana, Rizki Kimon saat dihubungi, Kamis (7/10/2021).

Baca Juga: Masih Dirawat di Ruang ICU, Keluarga Sebut Penyakit yang Diidap Dorce Gamalama

Dia mengatakan bahwa dokter menyarankan agar Tukul Arwana tak dirawat di rumah sakit terlalu lama. Sebab, ditakutkan malah membuatnya lama pulih

"Jadi kalau bisa di rumah dengan perawatan yang intensif. Kayak misalkan kami akan menyediakan tenaga medis di rumah," sambungnya.

Rizki Kimon pun membahas kemungkinan Tukul Arwana kembali ke rumah. Ia menduga pekan depan Tukul sudah bisa dirawat di rumah.

"Ya, kalau misalkan memang kondisinya terus membaik insyaallah minggu depan sudah diperbolehkan pulang," ujar Rizki Kimon.

Menurut Kimon, udara di rumah pun lebih sehat untuk Tukul Arwana. Dokter pun berpendapat demikian.

Baca Juga: Kabar Baik, Tukul Arwana Sudah Bisa Bicara

"Jadi, kalau di rumah lebih sehat lah, karena kalau di rumah sakit sirkulasi udaranya itu itu saja," tutur Rizki Kimon. 

"Jadi, seperti dokter di luar negeri bilang, selesai operasi langsung pulang, enggak boleh terlalu lama. Katanya sih demi untuk kesehatan pasien," sambungnya mengakhiri.

Terhitung sudah 17 hari Tukul Arwana menjalani perawatan di RS PON Cawang, Jakarta Timur. Ia dirawat karena mengalami pendarahan di otak pada Rabu (22/9/2021) malam. 

Dokter menyimpulkan terdapat pendarahan yang terjadi di otak dan kemungkinan terjadi karena hipertensi. Karenanya, tim medis langsung memutuskan melakukan operasi pada Tukul Arwana.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Adrial Akbar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: