'Dijodohkan' dengan Ganjar Pranowo, Airlangga Merespons: Sopo?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Nama Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, santer dikabarkan akan maju menjadi calon presiden di pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Sejumlah nama tokoh dikabarkan akan menjadi calon pasangan Airlangga di Pilpres 2024. Salah satunya adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Nama Ganjar disebut akan mendampingi Airlangga usai keduanya sempat tampil bersama di acara Yaqowiyu Ki Ageng Giring yang digelar di Klaten beberapa waktu yang lalu. Kebersamaan Ganjar dan Airlangga ini pun sontak memunculkan kabar keduanya akan berpasangan di Pilpres 2024 mendatang.

Baca Juga: Gerindra Harap Hati-Hati, Ganjar Pranowo Sangat Mungkin Geser Prabowo Subianto

Terkait kabar dirinya digadang berpasangan Ganjar di Pilpres 2024, Airlangga merespons. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini justru bertanya balik pihak mana menyebut dirinya akan berpasangan dengan Ganjar Pranowo.

"Pertanyaannya cuma satu. Seng nyebut itu (Airlangga akan berpasangan dengan Ganjar) sopo?" ujar Airlangga, melansir VIVA, Sabtu (9/10).

Terpisah, Wakil Ketua Partai Golkar Nurul Arifin yang hadir menemani Airlangga tak menampik memang ada silaturahmi politik antara Airlangga dengan Ganjar. Namun, Nurul menuturkan bahwa silaturahmi politik bisa dilakukan dengan siapa saja.

"No comment. Semuanya masih silaturahmi politik. Jadi bisa dengan siapa saja. Kita tidak membatasi diri dan bisa dengan siapa saja," ujar Nurul saat mendampingi Airlangga di UGM, DIY.

Nurul menilai bahwa popularitas Airlangga memang mulai merangkak naik. Hal ini diketahui berdasarkan pada hasil survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) pada bulan September 2021 lalu yang menyebut popularitas Airlangga telah mencapai angka 35 persen.

"Popularitas dan elektabilitasnya dari  26 (persen), 28 (persen) sekarang sudah 35 persen. Artinya, kerja-kerja kami baik di lapangan ataupun internal dan kepememimpinan Bapak Airlangga sendiri membuktikan bahwa ini ada progres begitu," tutur Nurul.

Mantan artis tersebut menyebut saat ini tidak semua ketua umum partai politik memang mempunyai tiket untuk maju menjadi capres di 2024. Nurul menilai bahwa memang Airlangga punya kans untuk hal itu.

"Kami optimistis karena memang yang punya tiket sebagai ketua umum kan hanya 4 orang. Yang lainnya boleh popularitas tinggi, elektabilitas tinggi, tapi belum mempunyai tiket untuk maju ke capres," lanjut anggota DPR RI ini.