Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terjual 1 Juta Kuy Pod, Movi Luncurkan Kuy V2

Warta Ekonomi, Jakarta -

Kuy pod, Pod Open System dari Movi yang hadir sejak tahun 2020 telah menjadi pemimpin pasar rokok elektronik di kelasnya. Device Kuy yang simple dan elegan yang dapat menunjang mobilitas setiap individu sehingga memberikan kepuasan bagi seluruh penggunanya. 

Harga yang sangat terjangkau dan produk yang berkualitas, menghasilkan kepercayaan konsumen dan respon pasar yang luar biasa. Tidak seperti produk lain, cartridge Kuy sangat tahan lama dan memberikan sensasi rasa yang memuaskan. 

Tidak berhenti disitu, setelah terjuan lebih dari 1 juta unit sejak awal release, Movi kembali melakukan inovasi dengan meluncurkan Kuy V2 (Versi 2) di pertengahan bulan Oktober 2021.

Inovasi ini dilakukan dengan konsep dari konsumen dan untuk konsumen, MOVI mendengar semua saran dan krtik yang diberikan oleh pengguna setia Kuy sehingga lahirlah Kuy versi 2 sebagai penyempurnaan dari versi terdahulunya. 

Peningkatan kualitas dilakukan baik di device dan catrdige-nya. Device diperbaharui sehingga menjadi lebih responsif dan bertenaga, perubahan di bagian bawah juga dilakukan yang membuat device bisa di letakkan dengan posisi berdiri. 

Untuk catridge sendiri dilakukan beberapa penyempurnaan yaitu peningkatan daya tampung liquid, perubahan resistant coil yang dapat meningkatkan rasa liquid, diameter refill hole yang lebih besar, perubahan mouth piece yang lebih ergonomis serta anti leaking system. Lebih dari itu catridge Kuy V2 ini compatible dengan Kuy Pod Device sebelumnya.

CEO Movi, Ferdinand mengatakan, di era pandemic yang belum beakhir ini, MOVI selalu berusaha untuk mengakomodasi permintaan pasar terutama untuk loyal konsumen Kuy maka dari itu harga yang kita berikan sangat terjangkau. Dan secara ekonomis terbukti bahwa menggunakan E-Cigarette Kuy jauh lebih hemat daripada rokok konvensional.

“MOVI mempunyai komitmen dengan selalu berinovasi mengikuti perkembangan jaman, setelah sukses dengan nicotine Nicsal99+ kami juga akan segera meluncurkan varian nicotine freebase yang baru yaitu Fb99+. Kami menyediakan solusi yang lengkap mulai dari device sampai dengan liquid-nya untuk kebutuhan pengguna di Indonesia,” ujar Ferdinand.

Sementara itu Founder Movi, Dimasz Jeremia mengungkapkan, pihaknya mengakomodir semua masukan dari konsumen untuk jadikan sebagai ide dan dasar pengembangan untuk Kuy versi 2. Menurutnya, Kuy versi 2 itu adalah pod yang didesign oleh konsumen dan untuk konsumen. Saking popular nya brand Kuy sehingga ada tiruannya di pasar. 

“Kami menghimbau konsumen untuk membeli produk Kuy yang asli dan tidak tertipu dengan brand lain, sementara ini kami sudah dipanggil oleh pihak berwajib soal beredarnya salah satu brand yang mengiklankan dirinya sebagai pengganti Kuy, berdasarkan dari laporan konsumen langsung di lapangan",beber Dimasz. 

"Brand ini diiklankan seolah-olah menjadi pengganti Kuy, padahal hal ini tidak benar. Kuy brand merupakan merk terdaftar dan memiliki proteksi hak kekayaan intelektual yang telah disahkan oleh kantor HAKI,” ujarnya.

Dimasz menambahkan, pihaknya peduli dan mengerti kebutuhan konsumen, penyempurnaan ini dilakukan untuk memuaskan dan memberikan sensasi pengalaman baru dalam rokok elektrik.

MOVI–ministry of vape Indonesia–merupakan perusahaan Biotech pemimpin di VNS-Vapor Not Smoke-teknologi dan ENDS-Electronic Nicotine Delivery System di Indonesia, serta telah memiliki paten-paten nasional dan internasional untuk teknologi yang diciptakan.

Brand-brand liquid MOVI juga telah terkenal di kalangan millennials, NICSAL99+, merupakan teroboson canggih di bidang nicotin halus tanpa sedak. Produk produk MOVI antara lain adalah KUY, AFLO, KOMODO, SKCUB dan lainnya. Dalam waktu dekat MOVI akan meluncurkan freebase nicotin jenis terbaru dengan brand FB99+ yang merupakan hasil karya dari Lab. MOVI.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: