Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kapal Perang China dan Rusia Kompak Berlayar Melewati Selat Panas, Jepang Murka

Kapal Perang China dan Rusia Kompak Berlayar Melewati Selat Panas, Jepang Murka Kredit Foto: ANI Photo
Warta Ekonomi, Tokyo -

Sekitar 10 kapal angkatan laut dari China dan Rusia berlayar melalui selat yang memisahkan pulau utama Jepang dan pulau utara Hokkaido pada Senin (18/10/2021), kata pemerintah Jepang.

"Pemerintah mengamati dengan cermat aktivitas kapal angkatan laut China dan Rusia di sekitar Jepang seperti ini dengan minat yang tinggi," kata Wakil Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihiko Isozaki dalam konferensi pers reguler pada Selasa (19/10/2021), dilansir Reuters.

Baca Juga: Radar Temukan Kapal Perang Amerika dan Kanada, China Kencangkan Sabuk, Siap-siap...

Pemerintah Jepang seraya menambahkan bahwa mereka mengawasi dengan cermat kegiatan tersebut.

"Kami akan terus melakukan yang terbaik dalam kegiatan pengawasan kami di perairan dan wilayah udara di sekitar Jepang."

Ini adalah pertama kalinya Jepang mengkonfirmasi lewatnya kapal angkatan laut China dan Rusia yang berlayar bersama melalui Selat Tsugaru, yang memisahkan Laut Jepang dari Pasifik.

Sementara selat itu dianggap sebagai perairan internasional, hubungan Jepang dengan China telah lama terganggu oleh klaim yang saling bertentangan atas sekelompok pulau kecil di Laut China Timur. Tokyo juga memiliki sengketa wilayah dengan Moskow.

Seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Jepang mengatakan tidak ada pelanggaran terhadap perairan teritorial Jepang dan tidak ada aturan internasional yang dilanggar oleh lewatnya kapal-kapal tersebut.

Rusia dan China mengadakan latihan angkatan laut bersama di Laut Jepang sebagai bagian dari kerja sama angkatan laut antara kedua negara dari 14 hingga 17 Oktober yang melibatkan kapal perang dan kapal pendukung dari Armada Pasifik Rusia.

Moskow dan Beijing telah mengembangkan hubungan militer dan diplomatik yang lebih dekat dalam beberapa tahun terakhir pada saat hubungan mereka dengan Barat memburuk.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: