Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemerintah Targetkan Kemiskinan Ekstrem Hilang Akhir 2024

Pemerintah Targetkan Kemiskinan Ekstrem Hilang Akhir 2024 Kredit Foto: Instagram/Maruf Amin
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden (Wapres) , Ma’ruf Amin menegaskan bahwapemerintah menargetkan nol kemiskinan ekstrem di Indonesia pada akhir tahun 2024. Salah satu wilayah yang menjadi perhatian pemerintah adalan NTT.

“Bapak Presiden telah menetapkan target kemiskinan ekstrem harus dapat dihilangkan pada akhir tahun 2024,” tegas Wapres.

Di NTT, pada tahun 2021 pemerintah memfokuskan penanggulangan kemiskinan ekstrem di lima kabupaten yang menjadi sasaran prioritas. Kelima kabupaten tersebut adalah Manggarai Timur, Sumba Timur, Sumba Tengah, Rote Ndao, dan Timor Tengah Selatan.

Diungkapkan Wapres, pada pertemuan dengan para gubernur dan bupati dari wilayah prioritas penanganan kemiskinan ekstrem pada tanggal 28 September lalu dirinya telah mendapatkan penjelasan yang sangat komprehensif dari Gubernur NTT Viktor Laiskodat tentang program-program yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi NTT.

“Saya memandang berbagai program yang mendorong peningkatan sektor produksi, khususnya sektor pertanian, peternakan, dan perikanan, maupun program-program di sektor pendidikan dan kesehatan sangat mendukung strategi penanggulangan kemiskinan dan khususnya untuk kemiskinan ekstrem,” ujarnya.

Dalam pertemuan ini, Wapres kembali menekankan bahwa anggaran bukanlah isu utama dalam upaya penanganan kemiskinan ekstrem, namun tantangan sebenarnya adalah bagaimana membuat program pemerintah agar tepat sasaran.

“Tantangan terbesar kita adalah bagaimana memastikan seluruh program tadi, baik program pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten dapat diterima oleh rumah tangga miskin ekstrem yang ada di lima wilayah kabupaten prioritas tersebut,” ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: