Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sulit Dideteksi Sampai Dijuluki 'Pembunuh Senyap', Ini Gejala Hipertensi yang Tidak Boleh Diabaikan

Sulit Dideteksi Sampai Dijuluki 'Pembunuh Senyap', Ini Gejala Hipertensi yang Tidak Boleh Diabaikan Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi -

Mohon berhati-hati dengan tekanan darah tinggi. Ada bahaya yang mengancam lantaran gejala hipertensi sering tak terlihat.  

Ketika seseorang menderita hipertensi pulmonal yang intens, yaitu tekanan darah tinggi di pembuluh darah yang memasok paru-paru.

Anda mungkin mengalami sesak napas, terutama saat melakukan aktivitas sehari-hari seperti berjalan, mengangkat, menaiki tangga dan banyak lagi.

Baca Juga: Jangan Salah! Daun Kelor Sangat Bagus untuk Penderita Diabetes, Hal Ini karena…

Dalam krisis hipertensi, selain sesak napas, Anda mungkin mengalami kecemasan yang parah, sakit kepala, mimisan dan mungkin kehilangan kesadaran, jika tidak ditangani tepat waktu.

Menurut American Heart Association (AHA), aktivitas fisik adalah kunci untuk menjaga tekanan darah tetap terkendali.

Itu bisa mempertahankan berat badan yang sehat dan juga mengurangi tingkat tekanan darah.

Efeknya bisa menurunkan risiko terkena penyakit kardiovaskular lainnya.

Selain itu, mengikuti diet yang tepat juga sangat penting. Batasi asupan gula dan karbohidrat dan perhatikan jumlah kalori yang dikonsumsi.

Baca Juga: Penderita Diabetes Makan Tape, Memangnya Boleh? Ternyata Makanan Fermentasi…

Jangan lupa katakan tidak pada konsumsi natrium berlebih dan kurangi makanan olahan.

Yang perlu diingat, tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah penyebab utama banyak penyakit kardiovaskular. Ini terjadi ketika kekuatan darah terhadap dinding arteri terlalu tinggi.

Cara terbaik untuk melindungi diri sendiri adalah dengan menyadari risikonya dan membuat perubahan yang penting.

Meskipun tanpa diagnosis yang tepat, tekanan darah tinggi hampir tidak dapat dideteksi.

Ada tanda-tanda peringatan tertentu yang mungkin muncul, ketika sudah berada pada stadium yang parah.

Baca Juga: Waduh! Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Gorengan? Ternyata Oh Ternyata…

Biasanya, tekanan darah tinggi tidak menunjukkan tanda apa pun.

Namun, dalam kebanyakan kasus ekstrem, seseorang mungkin mengalami sakit kepala bersama dengan mimisan.

Utamanya ketika tekanan darah 180/120 mm Hg atau lebih tinggi. Jika terus mengalami sakit kepala dan hidung berdarah, segera hubungi bantuan medis. (*)

Baca Juga: Dahsyat! Coba Mulai Minum Kopi Hitam Tanpa Gula, Manfaat Kesehatannya Bikin Ketagihan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: