Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Video Habib Bahar Ngamuk Viral, Dudung Didesak Beri Gebrakan: Tertibkan yang Bikin Onar

Video Habib Bahar Ngamuk Viral, Dudung Didesak Beri Gebrakan: Tertibkan yang Bikin Onar Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Viralnya video yang memperlihatkan aksi Habib Bahar bin Smith mengamuk ditanggapi oleh berbagai pihak. Salah satunya ialah Guru Besar IPB, Khairil Anwar Notodipuro.

Lewat sebuah cuitan di akun Twitternya, Khairil mengomentari video yang memperlihatkan Habib Bahar mengancam dan mengecam orang-orang yang ia sebut telah mengkhianati Habib Rizieq Shihab.

Baca Juga: Tegas! Polda Metro Jaya Tak Beri Izin Reuni 212, Alasannya Ternyata...

Khairil mengaku menunggu gebrakan dari KSAD Dudung Abdurachman untuk menindak pihak-pihak yang membuat keonaran.

"Tunggu gebrakan KSAD tni_ad. Masih ingat kasus baliho yang diporak-porandakan oleh mantan Pangdam jaya yang sekarang menjadi KSAD?" tulis Khairil Anwar dalam cuitannya dikutip di Jakarta, Kamis (25/11/2021).

Baca Juga: Reuni 212 Terhambat Izin Polisi, Orang Kepercayaan Rizieq Shihab Langsung Ngegas, Begini Katanya

"Mari pak KASAD tertibkan yang bikin onar dan provokasi. Ayo ulangi kesuksesan bapak @tni_ad ketika menertibkan kacaunya baliho tempo hari," lanjutnya.

Habib Bahar menyayangkan bungkamnya orang-orang yang semula mendukung HRS ketika enam laskar FPI ditembak. Ia juga menyesalkan tidak adanya upaya keras untuk membebaskan HRS dari penjara.

"Kalian semua yang undang Habib Rizieq, beliau di Mekkah, lagi enak tenang hidupnya, kalian yang undang beliau datang ke Tanah Air, kalian ketika beliau dipenjara, kalian diam, ke mana kalian? Hah? Di mana kalian ketika enam murid beliau, enam santri beliau, dibunuh, dibantai, ke mana kalian?" kata Habib Bahar dengan nada tinggi.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: