Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Bikin Ritual di IKN, Rocky Gerung Singgung Mobil Esemka: Itu 300 Tahun yang Lalu, Lupain Aja!

Jokowi Bikin Ritual di IKN, Rocky Gerung Singgung Mobil Esemka: Itu 300 Tahun yang Lalu, Lupain Aja! Kredit Foto: Antara/Dhoni Setiawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan memasuki babak baru. Ibu kota yang baru bernama Nusantara ini dalam tahap pembangunan.

Setelah resmi menunjuk kepala otoria IKN, kini pemerintah beransgsur-angsur melakukan agenda dalam rangkaian untuk menyukseskan pembangunan mega proyek tersebut.

Terbaru, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkumpul bersama para Gubernur se Indonesia di IKN pada Senin (14/2/22).

Bukan hanya sekadar datang dan bertemu presiden di IKN, para gubernur ditugaskan untuk membawa tanah dan air dari daerah masing-masing. Direncanakan tanah dan air tersebut akan disatukan dalam kendi nusantara dan disimpan di titik Nol IKN.

Baca Juga: Kali Ini Haji Giring Ganesha Nggak Senggol Anies, Menterinya Jokowi Jadi Sasaran Soal Minyak Goreng!

Prosesi ritual tanah dan air inilah yang banyak dipertanyakan oleh publik khususnya warganet di media sosial.

Tak sedikit yang mengaitkan ritual di ibu kota negara baru yang bernama Nusantara ini berbuah unsur ke musyrikan.

Rocky Gerung, seorang akademisi dan pengamat politik yang kerap kali melontarkan kritik terhadap pemerintah juga ikut bersuara.

Lewat video akun youtube miliknya (Rocky Gerung Official) yang juga bersama oleh Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), Rocky mengungkapkan bahwa ritual yang Jokowi lakukan di IKN adalah hal yang biasa.

“Ok itu semacam pertanda biasa saja, dalam antropologi bangsa ini selalu ada hal yang sifatnya mistik dalam pengertian tidak bisa dicerna akal tapi mungkin energinya begitu,” ucap Rocky dalam video di akun Youtube miliknya, dikutip Senin (14/3/22).

Namun bukan Rocky Gerung namanya kalau tidak memberikan catatan kritis pada apa yang dia rasa perlu dikritisi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: