Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Beli Kapal, Capitol Nusantara Indonesia Anggarkan Capex US$ 14 Juta

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT Capitol Nusantara Indonesia Tbk (CANI) yang merupakan perusahaan di bidang pelayaran ini pada tahun 2015 akan menganggarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$ 14 juta atau Rp 180,6 miliar (kurs Rp 12.900).

Hal ini disampaikan oleh Direktur Tak Terafiliasi PT Capitol Nusantara Indonesia Tbk Jansen Waroka dalam paparan publiknya di Jakarta, Selasa (16/12/2014).

"Tahun depan capex kami US$ 14 juta. (Capex) ini untuk pembelian satu kapal," katanya.

Lebih lanjut, Jansen menuturkan perseroan akan membeli satu kapal anchor tug handling supply (AHTS) dalam rangka menggarap bisnis lepas pantai yang akan mulai dilakukan perseroan pada tahun depan. "Kami sudah memesan satu kapal. Kemarin sudah bayar DP sebesar US$ 1,5 juta," ujarnya.

Menurut Jansen, kapal tersebut akan didatangkan dari perusahaan Singapura pada kuartal I tahun 2015 mendatang. Sementara itu, untuk pendanaan perseroan akan dikombinasikan dari pinjaman perbankan serta dana internal perseroan. "Dananya 80% dari pinjaman bank. 20% kita akan lihat dari internal atau juga bisa dari pinjaman grup," terangnya.

Diketahui, pada tahun ini perseroan telah menambah sebanyak tiga kapal baru sehingga total kapal yang dimiliki CANI menjadi sebanyak 63 unit kapal dan dua unit crane crawler.

Sekedar informasi, sepanjang tahun 2014 ini perseroan mengalami penurunan pendapatan sebesar 14% dibandingkan tahun sebelumnya menjadi sebesar US$ 2,88 juta. Dengan laba bersih sebesar US$ 467.627 atau turun 6,8% dari tahun 2013.

Pada tahun ini kontribusi terbesar pendapatan perseroan dihasilkan dari jasa penyewaaan kapal time charter yang mengontribusikan sebesar US$ 16,78 juta atau 94,2% dari total keseluruhan pendapatan CANI. Kemudian dari jasa penyewaaan kapal freight charter dan jasa keagenan mengontribusikan masing-masing sebesar US$ 1,03 juta dan US$ 2,90 juta pada tahun 2014 dan 2013 atau masing-masing memegang porsi sebesar 5,8% dan 14%.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: