Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenkop-UKM Fasilitasi 20 Pelaku UKM Sektor Kopi dalam Pameran Jakarta Coffee Championship

Kemenkop-UKM Fasilitasi 20 Pelaku UKM Sektor Kopi dalam Pameran Jakarta Coffee Championship Kredit Foto: Antara/Syifa Yulinnas
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop-UKM) memfasilitasi 20 pelaku UKM di sektor kopi yang berasal dari wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Sumatera Barat untuk mengikuti pameran Jakarta Coffee Championship yang diselenggarakan pada tanggal 23–27 Maret 2022 di Mall Kota Kasablanka.

Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM Bidang Hubungan Antar Lembaga Luhur Pradjarto mengatakan, hal ini merupakan salah satu langkah Pemerintah dalam memperluas akses pasar produk kopi, cokelat, dan minuman herbal lainnya. Selain itu, hal tersebut bertujuan meningkatkan ekspor kopi Indonesia ke Luar Negeri pada tahun 2022.

Baca Juga: Bangga! Kopi Indonesia Jadi Primadona di Dubai

"Saya berharap melalui pameran ini dapat lahir juara-juara baru barista Indonesia yang mampu meramaikan industri kopi di Tanah Air dan juga mampu berprestasi di kancah Internasional," kata Luhur dalam keterangan tertulisnya, Kamis (24/3/2022).

Menurutnya, hadirnya perlombaan barista dalam ajang tersebut diharapkan mampu meningkatkan kompetensi barista di Indonesia. Pasalnya, kopi menjadi salah satu produk dan juga komoditas yang paling dicari di seluruh dunia karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi ketika saling diperdagangkan ke negara lain.

"Tentunya kami juga berharap kegiatan ini mampu menjadi etalase atau promosi bagi para UKM yang bergerak dalam industri pengelolaan kopi dan minuman berbahan dasar cokelat dan herbal lainnya guna mendorong perekonomian di Indonesia melalui sektor produk olahan kopi," ujarnya.

Dia pun menegaskan, Kemenkop-UKM akan terus mendukung pelaku sektor kopi Indonesia dalam meningkatkan pemasaran produk kopi Indonesia dan negara lainnya. Menurutnya, pameran tersebut dianggap strategis bagi segmen pasar kopi Indonesia dan diharapkan dapat menjadi media promosi dan menumbuhkan jaringan distribusi dan kesempatan waralaba merek untuk calon investor dan diversifikasi di pasar saat ini.

Luhur menambahkan, seiring dengan upaya pemerintah dalam pengembangan UKM dan Koperasi Indonesia, Kemenkop-UKM berkomitmen dalam pemberdayaan UKM dan Koperasi melalui berbagai program penguatan sektor baik dari hulu ke hilir.

"Transformasi UMKM menuju masa depan membutuhkan pendekatan yang berbasis ekosistem yang holistik serta inisiatif serta sinergi dari seluruh stakeholder," pungkas Luhur.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: