Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Telak! Jokowi Salurkan BLT Minyak Goreng, Demokrat: Seolah Memihak Rakyat padahal Oligarki!

Telak! Jokowi Salurkan BLT Minyak Goreng, Demokrat: Seolah Memihak Rakyat padahal Oligarki! Kredit Foto: Antara/Fransisco Carolio
Warta Ekonomi, Jakarta -

Politisi Partai Demokrat Syahrial Nasution mengkritik kebijakan Jokowi terkait Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk masyarakat.

Nasution menilai, dana BLT untuk 20,5 keluarga berasal dari APBN yang berarti dari uang rakyat itu sendiri.

Baca Juga: Pawang Hujan Bikin Jokowi dan Erick Thohir Disentil Pendeta Gilbert: Bangsa Akan Terus Ada Darah

“Presiden Jokowi umumkan kasih BLT utk 20,5 juta keluarga akibat kenaikan harga minyak goreng. BLT tsb bersumber dari APBN, uang yg juga berasal dr rakyat,”ujarnya melalui akun Twitternya, Sabtu, 2 April 2022.

Dirinya kemudian membandingkan dengan penyebab kelangkaan minyak goreng yang hingga belum diketahui dalangnya.

Kebijakan BLT, kata Nasution ini seolah-olah pro rakyat, namun kenyataannya tidak. Seharusnya pemerintah mengungkapkan mafia minyak goreng.

“Sementara mafia migor hingga detik ini, tak jelas wujudnya. Kebijakan yg seolah2 memihak rakyat, tp sesungguhnya pro oligarki,”pungkasnya.

Sebelumnya, Jokowi menyatakan bahwa Pemerintah memutuskan memberikan bantuan langsung tunai (BLT) kepada 20,5 juta keluarga.

Pemberian tersebut dinamakan BLT Minyak Goreng yang akan dikonversi dalam bentuk uang sebesar Rp300 ribu

Presiden mengungkapkan BLT Minyak Goreng ini untuk meringankan beban masyarakat, sehingga Pemerintah memutuskan bahwa pemerintah akan memberikan BLT Minyak Goreng bagi masyarakat.

Baca Juga: Jokowi Diultimatum Mahasiswa: Kalau Tidak Beri Pernyataan Tolak Tunda Pemilu Mahasiswa Akan...

“Bantuan itu akan diberikan kepada 20,5 juta keluarga yang termasuk dalam daftar Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH), serta 2,5 juta PKL yang berjualan makanan gorengan,” ungkap Jokowi dalam keterangannya yang disiarkan melalui Youtube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: