Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kementerian PUPR Selesaikan Pembangunan dan Optimalisasi 5 SPAM Guna Penuhi Kebutuhan Air Minum

Kementerian PUPR Selesaikan Pembangunan dan Optimalisasi 5 SPAM Guna Penuhi Kebutuhan Air Minum Kredit Foto: Schneider Electric Indonesia
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya meningkatkan akses air bersih bagi seluruh masyarakat Indonesia dan  mendukung program pencegahan stunting atau gangguan pertumbuhan pada balita.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, salah satunya melalui peningkatan jaringan layanan air bersih perpipaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Hal ini upaya pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat untuk menikmati air bersih berkualiitas.

Baca Juga: Ditjen Perumahan PUPR Gandeng Bank Mandiri Salurkan Dana Program BSPS di Banten.

“Layanan SPAM diutamakan untuk pemenuhan kebutuhan domestik agar masyarakat menikmati air minum berkualitas dengan harga terjangkau, berkesinambungan selama 24 jam, serta meningkatkan perbaikan kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan air bersih,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (23/4/2022).

Menurut Menteri Basuki, pembangunan SPAM salah satunya dilaksanakan di Provinsi Sulawesi Tengah di mana pada TA 2021 Kementerian PUPR telah menyelesaikan pembangunan maupun optimalisasi 5 SPAM.

Pertama, pembangunan SPAM Ibu Kota Kecamatan (IKK) Petasia di Kabupaten Morowali Utara yang terdiri dari pembangunan instalasi pengelolaan air (IPA) dengan kapasitas 40 liter/detik dan jaringan perpipaan bagi 300 sambungan rumah (SR).

“IPA SPAM IKK Petasia dibangun pada TA 2021 dengan anggaran Rp10,9 miliar dan progresnya sudah mencapai 100%. Lingkup pekerjaan meliputi pembangunan IPA berkapasitas 40 liter/detik, reservoir baja kapasitas 500 m3, sludge drying bed, rumah operasi, rumah genset dan lansekap. Selanjutnya pembangunan jaringan perpipaan SPAM IKK Petasia saat ini mencapai 97,53% dengan anggaran Rp10 miliar,” paparnya

Kedua, pembangunan IPA dan jaringan perpipaan SPAM IKK Tangkura Tokararu di Kota Poso. IPA dibangun berkapasitas 40 liter/detik serta akan disambungkan ke 225 SR. Kedua pekerjaan ini dilaksanakan pada TA 2021 dan progresnya mencapai 100% dengan anggaran Rp9,1 miliar untuk pembangunan IPA dan Rp8 miliar untuk pembangunan jaringan perpipaan.

Selanjutnya, Menteri Basuki menyatakan, Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Tengah Ditjen Cipta Karya juga melakukan sejumlah optimalisasi SPAM. Pertama, Optimalisasi SPAM IKK Mamosalato di Kabupaten Morowali Utara.

hal Ini merupakan pekerjaan rehabilitasi terhadap bangunan IPA eksisting berkapasitas 10 liter/detik. Lingkup pekerjaan meliputi rehabilitasi bak pengumpul, IPA, reservoir 150 m3, bangunan penunjang, pembangunan jaringan pipa HDPE dan GIP serta lansekap. Optimalisasi dilaksanakan pada TA 2021 dengan anggaran Rp3,7 miliar di mana progresnya telah mencapai 100%.

“Selanjutnya dilaksanakan optimalisasi SPAM IKK Mamosalato Tahap II yang meliputi pembangunan jaringan pipa distribusi serta sambungan rumah. Kegiatan ini dilaksanakan dengan anggaran Rp3,8 miliar dan sudah selesai 100%,” ucapnya.

Baca Juga: Pastikan Jalan Tol dan Non-tol Aman, Menteri PUPR Ajak Pemudik Patuhi Aturan Berlalu Lintas

Dengan dilaksanakan optimalisasi SPAM IKK Bokat TAhap II di Kabupaten Buol. Lingkup pekerjaan meliputi rehabilitasi intake, kompleks WTP, reservoir distribusi, pembangunan jaringan pipa distribusi serta sambungan rumah. Kegiatan ini dilaksanakan dengan anggaran Rp4,1 miliar dan sudah selesai 96,54%.

Kemudian, untuk melayani air minum di Hunian Tetap (HUntap) Pombewe Kabupaten Sigi, Kementerian PUPR membangun jaringan perpipaan SPAM IKK Bora.

“Lingkup kegiatan meliputi rehabilitasi intake, kompleks WTP, reservoir distribusi, pembangunan jaringan pipa distribusi serta sambungan rumah.  Kegiatan ini dilaksanakan dengan anggaran Rp7,3 miliar dan sudah selesai 56,99%,” tegasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Adrial Akbar

Bagikan Artikel: