Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta pemerintah daerah mengantisipasi peningkatan kasus Covid-19 usai mudik lebaran. Caranya adalah dengan meningkatkan vaksinasi juga penerapan protokol kesehatan.
Menurut Maruf akan ada sekitar 70-80 juta orang yang akan mudik pada lebaran tahun ini. Ia khawatir akan terjadi kenaikan kasus jika tidak diantisipasi dengan benar.
“Saya minta pemerintah daerah harus juga menyiapkan itu agar jangan sampai kemudian terjadi peningkatan kasus," ujarnya di sela-sela kunjungan kerja ke Yogykarta, kemarin.
Baca Juga: Selama Lebaran, Penumpang Pesawat Diprediksi Naik 452%
Ia memaklumi, puluhan juta orang yang mudik karena sudah dua tahun diberlakukan larangan mudik lebaran akibat situasi pandemi Covid-19. Maka itu ia berpesan kepada pemudik untuk senantiasa menjaga kesehatan dan protokol kesehatan, serta vaksinasi agar tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19.
"Karena itu, pesannya supaya pemudik tetap menjaga kesehatan, menerapkan protokol kesehatan, vaksinasi dan booster supaya aman karena di tempat mereka tuju untuk mudik ada orang tua, anak-anak, orang sakit. Jangan sampai membawa virus ke kampungnya, begitu pula sebaliknya," Ujarnya.
Sebab, mobilitas tinggi saat mudik lebaran berpotensi menjadi transmisi penularan Covid-19. Ia mengingatkan di beberapa negara sudah mulai terjadi peningkatan. Karena itu kasus Covid-19 yang sudah terkendali harus di jaga dengan baik.
“Karena di beberapa negara seperti Inggris, Shanghai (Tiongkok), kita tidak ingin dengan adanya lebaran dan mudik ini kemudian menjadi sebab terjadinya peningkatan, itu yang harus kita jaga, itu saja," pungkasnya.
Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: