Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukung Pencegahan Stunting, Asian Agri Bagikan Vitamin dan Suplemen Bagi Bumil dan Balita

Dukung Pencegahan Stunting, Asian Agri Bagikan Vitamin dan Suplemen Bagi Bumil dan Balita Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Medan -

PT Inti Indosawit Subur (Asian Agri Kebun Buatan) bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kab. Pelalawan melakukan pemberian vitamin dan suplemen kepada ibu hamil (bumil) dan balita warga Desa Lalang Kabung, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan. 

GM PT IIS, Gatot Sibuea, mengatakan program pemberian asupan gizi bagi bumil dan balita ini merupakan upaya pencegahan stunting yang sedang gencar dicanangkan oleh pemerintah.

Baca Juga: Penurunan Stunting Perlu Inovasi Daerah Manfaatkan Kearifan Lokal

"Perusahaan ingin melaksanakan anjuran pemerintah dalam pencegahan stunting  yang fokus pada ibu hamil dan balita. Dengan dilakukan kegiatan ini diharapkan kesehatan ibu hamil dan balita di Desa Lalang Kabung dapat terjaga," katanya, Sabtu (4/6/2022).

Ketua PKK Lalang Kabung, Ani Rahmawati mengakui kepedulian dan perhatian perusahaan Asian Agri-PT IIS kepada masyarakat Desa Lalang Kabung.  

"Bantuan ini sangat membantu bagi ibu hamil dan balita kami karena vitamin dan asupan gizi yang lain itu dibutuhkan dan diperlukan untuk mencegah timbulnya bermacam penyakit, khususnya kekurangan gizi," ujarnya.

Ani menerangkan, di Desa Lalang Kabung saat ini kurang lebih ada 15 bumil dan 120 balita. 

"Bumil dan balita sangat membutuhkan asupan gizi yang baik untuk perkembangan janin dan tumbuh kembangnya anak. Dengan adanya bantuan ini dapat melengkapi kekurangan yang ada," ujarnya.

dr. Lisa Yulia Sari, dokter perusahaan menjelaskan, bantuan ini sifatnya untuk menambah asupan gizi  baik berupa makan tambahan, vitamin dan susu.

Jenis vitamin dan suplemen yang disediakan perusahaan, untuk Bumil berupa Vitamin  Prenatal dan Susu; Balita 0 s/d 12 bulan diberikan  Vitamin, Susu, Marie Susu dan  Biscuit; Balita 1 s/d 5 tahun berupa Vitamin, Biskuit, Marie Susu dan Susu Cair.

"Batuan ini sebagai pencegahan dini stunting. Langkah awal yang perlu diperhatikan terhadap 1.000 hari awal kehidupan saat masa kehamilan dan sampai bayi berumur 2 tahun. Itulah masa kita dapat menghindari adanya stunting," ucapnya.

Perusahaan berharap masyarakat khususnya bagi Bumil dapat memerhatikan kesehatan kandungan dan bayinya serta mengasuh balita dengan baik serta juga mengkonsumsi makanan yang tinggi nilai gizinya supaya betul-betul terbebas dari stunting.

Salah seorang ibu hamil, Parni (34), berterimakasih kepada perusahaan yang telah memberi kami makanan tambahan, agar bayi yang dikandung dalam kondisi sehat dan dapat tercukupi gizinya. 

"Saya harap program ini dapat terus berlanjut untuk ibu hamil dan balita. Agar generasi bangsa terhindar dari yang namanya stunting dan berbagai penyakit berbahaya lainnya," mintanya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: