Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penuhi Permintaan Pembiayaan Mobil, KB Finansia Multi Finance Terbitkan Obligasi Rp1 Triliun

Penuhi Permintaan Pembiayaan Mobil, KB Finansia Multi Finance Terbitkan Obligasi Rp1 Triliun Kredit Foto: MNC Sekuritas
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT KB Finansia Multi Finance yang memiliki fokus pada pembiayaan mobil bekas, motor bekas, dan DE&A ini berencana untuk melakukan Penawaran Umum Obligasi I KB Finansia Multi Finance Tahun 2022 dengan nominal maksimal sebesar Rp1 triliun.

Hal tersebut dilakukan melihat telah pulihnya daya beli masyarakat sepanjang tahun 2022 ini telah berdampak pada sektor otomotif dimana dimana Per Maret 2022, Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) merilis data penjualan mobil 41,1% dibandingkan Gabungan Industri periode yang sama tahun 2021. Bahkan Gaikindo mencatat bahwa permintaan tersebut lebih tinggi dibandingkan sebelum pandemi.

Direktur Keuangan KB Finansia Finance, Kisup Wi mengatakan bahwa Obligasi yang memperoleh peringkat AA+(idn) (Double A Plus) dari PT Fitch Ratings Indonesia tersebut akan dibagi dalam dua seri yaitu Seri A yang memiliki tenor 370 hari dengan kupon 4,60-5,1% dan Seri B akan memiliki tenor 3 tahun dengan kupon 6,5-7%.

Baca Juga: Dinilai Miliki Posisi Kuat di Industri, PEFINDO Kembali Tetapkan Peringkat idAAA untuk Bank KB Bukopin

“Suku bunga Obligasi I KB Finansia Multi Finance akan didirikan setiap Triwulan. Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 22 Oktober 2022, sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo Obligasi masing-masing adalah pada tanggal 2 Agustus 2023 untuk Obligasi seri A dan tanggal 22 Juli 2025 untuk Obligasi seri B,” kata Kisup, dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (14/6/2022).

Menurutnya, dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Obligasi tersebut setelah dikurangi dengan biaya-biaya, dan pengeluaran-pengeluaran sehubungan dengan Emisi, semua akan digunakan Perseroan untuk pembiayaan konsumen.

Baca Juga: Investor Diperkirakan Bakal Kepincut Sama Obligasi Negara Seri Fixed Rate, Ini Sebabnya

Perseroan tidak melakukan penyisihan dana untuk Obligasi I KB Finansia Multi Finance dengan pertimbangan untuk mengoptimalkan penggunaan dana dari hasil Penawaran Umum Obligasi sesuai dengan tujuan rencana penggunaan dana hasil Penawaran Umum Obligasi ini. Namun untuk menjamin seluruh jumlah utang yang wajib dibayar oleh Perseroan, Perseroan memberikan jaminan kepada Pemegang Obligasi, melalui Wali Amanat, berupa kegiatan (performing) yang merupakan bagian dari aset Perseroan.

Piutang (performing) yang dijaminkan merupakan kegiatan yang tidak terdapat keterlambatan dalam pembayaran pokok dan/atau bunga, melewati 90 hari kalender. Sedangkan total nilai piutang (performing) yang akan menjadi akta jaminan fidusia adalah paling sedikit 20% dari tanggal pokok Obligasi pada saat Emisi, dan selambat-lambatnya 5 (lima) bulan sejak Tanggal Emisi Obligasi minimal 60% dari nilai pokok Kewajiban.

Adapun yangbertindak menjadi Wali Amanat dalam Penawaran Umum Obligasi I KB Finansia Multi Finance adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Sementara yang bertindak sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi adalah PT Korea Investment And Sekuritas Indonesia, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.

Berikut ini merupakan periode rencana jadwal penawawan umum Obligasi I KB Finansia Multi Finance tahun 2022: 

Masa penawaran awal: 14-29 Juni 2022

Perkiraan tanggal efektif:n 14 Juli 2022

Perkiraan masa penawaran umum:15-19 Juli 2022

Perkiraan penjatahan: 20 Juli 2022

Perkiraan tanggal distribusi obligasi secara elektronik: 22 Juli 2022

Perkiraan pencatatan di Bursa Efek Indonesia: 25 Juli 2022

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: