Berani-beraninya Bawa Nama Muhammad, MUI Akui Marah Besar ke Holywings: Miras Merupakan Perbuatan Setan

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum MUI Kota Depok KH Achmad Dimyati Badruzzaman turut memberikan komentar terkait promo minuman Muhammad dan Maria di Holywings.

Dirinya mengatakan, meskipun tidak ada Holywings di Depok, pihaknya sangat marah atas peristiwa tersebut. "Jelas kami dari MUI sangat keberatan nama Nabi Muhammad sangat kami hormati sebagai pimpinan para nabi dan rasul, tetapi ini malah dilecehkan," ucapnya, Selasa (28/6).

Baca Juga: Penutupan Holywings Timbulkan Masalah Baru bagi Karyawan, Pemprov DKI Siapkan Solusi Terbaik

KH Achmad Dimyati Badruzzaman menjelaskan, bagi umat muslim Nabi Muhammad sangat mulia bahkan dijaga dari dosa-dosa.

"MUI sangat marah, kenapa bisa nabi kita dijadikan sebagai promo minuman keras, yang dalam Islam minuman keras itu merupakan perbuatan setan yang sangat kortor," tegasnya.

Dirinya menceritakan pada zaman nabi dalam sebuah kitab dijelaskan bahwa saat ada yang melecehkan atau menghina nabi, mereka dibawa kepengadilan dan diadili dengan cara dibunuh.

"Itu menggambarkan, bahwa Nabi Muhammad itu sangat mulai bagi kami umat muslim," jelasnya.

Dengan demikian, dirinya berharap ke depannya pemerintaah bisa lebih selektif dalam memberikan izin kepada pelaku usaha.

"Kami berharap pemerintah setempat harus lebih selektif dalam perizinan. Ketika ada kasus seperti ini, kami meminta pemerintah bergerak cepat untuk menutupnya," tandasnya.