Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bahkan Kalahkan Prabowo-Puan, Anies-AHY Berjaya di Survei Elektabilitas Capres-Cawapres 2024

Bahkan Kalahkan Prabowo-Puan, Anies-AHY Berjaya di Survei Elektabilitas Capres-Cawapres 2024 Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pasangan Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memimpin dalam survei pasangan capres-cawapres di Pilpres 2024. Tak tangung-tanggung, Anies-AHY bisa raih elektabilitas tertinggi dalam berbagai simulasi jumlah pasangan.

Hal itu merupakan hasil survei Lembaga Survei Independen. Direktur Riset Lembaga Survei Independen Fathur Rahman, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, beberapa waktu lalu, menyebut bahwa survei simulasi pasangan Anies-AHY memiliki elektabilitas yang lebih kuat dibandingkan pasangan lainnya.

Baca Juga: Elektabilitas Prabowo Subianto Tertinggi, Nasib Ganjar dan Anies Makin Gak Jelas?

"Itu terjadi pada berbagai simulasi pasangan, baik simulasi empat pasangan, tiga pasangan, maupun dua pasangan," katanya.

Dalam simulasi empat pasangan calon, kata Fathur, Anies-AHY meraih tingkat keterpilihan tertinggi sebesar 28,3 persen. Selanjutnya, urutan kedua diraih pasangan Ganjar Pranowo-Erick Thohir dengan perolehan 19,6 persen; Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar di urutan ketiga sebesar 16,2 persen; serta Puan Maharani-Andika Perkasa di urutan keempat sebanyak 13,6 persen.

"Sebanyak 22,3 persen (responden) belum menentukan pilihan atau tidak menjawab," tambahnya.

Selanjutnya, pada simulasi tiga pasangan capres-cawapres, Anies-AHY masih memiliki keunggulan dengan elektabilitas 35,9 persen, sedangkan di urutan kedua ada Prabowo Subianto-Puan Maharani sebanyak 27,6 persen, dan Ganjar Pranowo-Erick Thohir sebesar 16,4 persen.

"Sebanyak 20,1 persen (responden) belum menentukan pilihan," katanya.

Sementara itu, dalam simulasi dua pasangan, Anies-AHY meraih 39,8 persen dan unggul di atas Prabowo Subianto-Puan Maharani yang mendapatkan 31,4 persen. "Sebanyak 28,8 persen responden belum menentukan pilihan," ujarnya.

Survei Lembaga Survei Independen dilakukan pada 8-20 Agustus 2022 dengan melibatkan 1.500 responden warga negara Indonesia (WNI) yang memiliki hak pilih di 34 provinsi. Metode survei tersebut dilakukan dengan wawancara melalui jaringan seluler dengan margin of error 3,05 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: