IPO, Saham Mega Manunggal Dibuka Rp 725 Per Saham

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta-PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP) pada hari ini resmi menjadi perusahaan terbuka. Perseroan pagi tadi resmi mencatatkan sahamnya di papan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sebelumnya, perseroan melakukan penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) dengan menawarkan harga pada posisi Rp585 per saham, dengan harga nominal Rp100 per saham.

Saat perdana melantai di papan perdagangan BEI, saham Mega Manunggal Property dibuka pada posisi Rp 725 per saham, dengan harga terendah Rp 690 per saham, harga tertinggi mencapai Rp 800 per saham, harga terakhir yang dipantau pada Rp 735 per saham. Sehingga, harga rata-rata Rp 724 per sajam, dengan frekuensi terjadi 121 kali dan volume 25.545 lot.

Perseroan merupakan emiten keenam atau ke-511 di tahun ini. Perseroan sendiri melepas sebanyak 1.714.285.714 saham atau setara 30 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Artinya, dengan menawarkan harga Rp585 per saham, maka dana segar yang bisa diraih perseroan sebesar Rp1,002 triliun.

Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Hoesen mengatakan bursa berharap agar emiten yang melantai dan mencatatkan sahamnya di bursa untuk memegang teguh akuntabilitas serta sustainbility yang baik.

"Terutama menciptakan iklim good corporate governance (GCG) atau keterbukaan yang baik dari perusahaan. Agar bisa mengembangkan pasar modal," ujar Hoesen saat pembukaan saham Mega Manunggal Property, di Jakarta, Jumat (12/6/2015).

Dana hasil IPO, perseroan bakal gunakan 90 persen untuk membeli lahan dan sisanya 10 persen untuk belanja modal kegiatan konstruksi perseroan. Demi merealisasikan langkah IPO ini, perseroan sudah menunjuk PT Indo Premier Securities sebagai penjamin pelaksana emisi perseroan.

Seperti diberitakan sebelumnya, PT Mega Manunggal Property bakal menjalankan penawaran umum saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) dengan melepas sebanyak 1.714.285.714 saham atau setara 30 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Direktur Utama PT Indo Premier Securities Moleonoto mengatakan, langkah IPO yang dilakukan perseroan dengan menawarkan harga nominal sebesar Rp100 per saham, dengan harga penawaran Rp525-Rp600 per saham. Artinya, perseroan bakal mendapatkan dana segar sebesar Rp899,99 miliar - Rp1,03 triliun.

"Harga nominal yang ditawarkan ke publik sebesar Rp100 per saham untuk IPO perseroan, harga penawarannya sebesar Rp525-Rp600 per saham," kata Moleonoto.