Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pandeglang Bisa Jadi Penghasil Kedelai

Warta Ekonomi -

WE Online, Pandeglang - Bupati Pandeglang, Provinsi Banten, Erwan Kurtubi menyatakan daerah itu bisa menjadi penghasil kedelai karena ketersediaan lahan luas yang ditunjang dengan sarana serta prasarana memadai.

"Kita memiliki lahan cukup luas untuk pengembangan tanaman kedelai, baik sawah maupun darat, jadi potensial untuk menjadi penghasil komoditas itu," katanya di Pandeglang, Rabu (30/9/2015).

Ia menyatan telah menginstruksikan Dinas Pertanian dan Peternakan Pandeglang agar mengembangkan semua komositas pertanian, selain padi, termasuk kedelai. Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Pandeglang Wowon Dirman menyatakan pengembangan kedelai salah satu prioritas dan mendapat dukungan dari Kementerian Pertanian.

"Untuk meningkatkan produksi itu, pada tahun ini kita melaksanakan program gerakan peningkatan pengelolaan tanam terpadu (GPPTT) kedelai," katanya.

GPPTT itu, kata dia, dilaksanakan pada areal 700 hektare, yakni dalam kawasan 300 hektare di Kecamatan Sobang dan Panimbang seran areal non-kawasan 400 hektare di Kecamatan Sobang. Program GPPTT, kata dia, dibantu sepenuhnya oleh Kementerian Pertanian. Petani diberi bantuan semua kebutuhan, seperti benih unggul, pupuk serta obat-obatan yang diperlukan.

Ia juga menyatakan produksi kedelai daerah itu, pada 2014 sebanyak 12.198,48 ton, dan tahun ini diharapkan bisa meningkat. Bidang pertanian merupakan sektor andalan pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk meningkatkan perekonomian daerah dan masyarakat setempat, selain periwisata.

Pengembangan tanaman pertanian di daerah itu, tidak hanya padi tapi juga jenis lain seperti kedelai, jagung, kacang tanah, kacang hijau, ubi jalar dan ubi kayu (singkong).

Kabupaten Pandeglang merupakan daerah penghasil gabah terbesar di Provinsi Banten. Pada 2014 hasil gabah mencapai 742.546,98 ton, terdiri dari padi sawah 664.116,60 ton dan padi ladang 78.430,18 ton, dan tahun ini diharapan meningkat minimal lima persen.

Sedang produksi jagung pada 2014 sebanyak 14.991,36 ton, kacang tanah 578,34 ton, kacang ijo 519,20 ton dan ubi jalar 13.369,92 ton, serta singkong 61.211,70 ton. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: