Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

CMNP akan Terbitkan Obligasi Sekitar Rp 1 Triliun

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) berencana untuk mencari pendanaan melalui pasar modal dengan menerbitkan surat utang atau obligasi.

Direktur Utama Citra Marga Shadik Wahono mengatakan rencananya obligasi tersebut akan diterbitkan perseroan pada tahun 2016 mendatang.

"Obligasi kemungkinan di kisaran Rp 1 triliun, tapi bisa lebih karena yang jangka panjang (pendanaan) itu kan obligasi bisa sampai 10 tahun," ujarnya di Jakarta, Kamis (19/11/2015).

Menurutnya, saat ini perseroan sedang dalam tahap revalidasi untuk melakukan penerbitan obligasi. Sebenarnya, perseroan telah merencanakan penerbitan obligasi di tahun ini. Namun, Shadik menyebutkan perseroan masih mencari waktu yang tepat dalam melakukan aksi ini. Pasalnya, pada akhir tahun bukan waktu yang tepat bagi perseroan untuk menerbitkan obligasi sehingga perseroan menunda hingga tahun depan.

"Kita lagi revalidasi, jadi tahun ini tidak jadi karena kita lihat timing-nya, akhir tahun lagi tinggi," ucapnya.

Shadik mengungkapkan obligasi yang diterbitkan perseroan tersebut akan dialokasikan untuk mendukung rencana belanja modal (capital expenditure/capex) di tahun depan. Perseroan menganggarkan capex sebesar Rp 2,96 triliun. Dana tersebut dibagi menjadi dua, yakni capex rutin dan nonrutin. Untuk capex nonrutin Rp 2,92 triliun, sedangkan capex rutin Rp 48,18 miliar.

"Tahun depan capex naik Rp 1 triliun karena kita mulai beberapa proyek baru yang mulai jalan," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa untuk memenuhi anggaran capex tahun depan selain menerbitkan obligasi perseroan juga akan mencari dana lewat pinjaman perbankan.

"Dananya kita masih lihat, yang jelas kita akan terbitkan obligasi dan kita cari pinjaman perbankan bersama partner startegic kami," tambahnya.

Dana tersebut akan digunakan perseroan untuk menyelesaikan beberapa proyek tol perseroan seperti Depok-Antasari dan Soreang-Pasir Koja (Soroja).

Untuk capex, pada tahun ini perseroan memperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp 1,17 triliun. Artinya, dana tersebut turun dibandingkan dengan anggaran perseroan pada awal tahun yang sebesar Rp 4,98 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: