Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tiket.com Tak Terpengaruh Perang Harga

Warta Ekonomi -

We Online, Jakarta - Krisis ekonomi ternyata tidak berpengaruh pada bisnis e-Commerce, seperti dikatakan oleh Gaery Undarsa, Chief Communicatiaon Officer & Co-Founder Tiket.com. “Dalam keadaan ekonomi yang kurang baik, namun kita tetap tumbuh bahkan hingga 100%. Apa lagi bila didukung situasi ekonomi yang bagus tentu bisnis  e-commerce akan lebih cepat berkembang,” ujar Gaery saat  berbincang dengan wartawan di Jakarta, Selasa (29/12). Hadir juga saat itu Rama Mamuaya, Pengamat e-Commerce dan Budi Gandasoebrata, Wakil Ketua IDEA (Indonesia e-Commerce Assosiation)

Menurut Gaery saat ini sudah terjadi pergeseran gaya hidup di masyarakat dari  kebiasaan belanja offline ke belanja online seiring makin meningkatnya kenyamanan, keamanan dan kepercayaan masyarakat terhadap bisnis online.

Melihat predisksi di tahun 2016 yang diperkirakan akan lebih baik dari tahun 2015, maka Gaery mengatakan, bahwa Tiket.com sangat optimis akan meraih pertumbuhan dua kali lipat dari tahun 2015 walau  diakuinya persaingan di bisnis e–commerce khususnya trevel online juga sudah sangat ketat.

“Memang penawaran harga promo sangat mempengaruhi pertumbuhan transaksi,  banyak perusahaan e-commerse memberikan harga promo, masyarkat senang. Dan disaat tidak ada promo tentu akan terjadi penurunan transaksi, tapi bagi Tiket.com penurunanya kecil, perusahaan kita beroperasi  sejak 2011, sudah cukup lama dan sudah mapan, jadi loyalitas pelanggan sudah baik di mana rasio pelanggan kita 40% merupakan pelanggan lama yang melakukan rata-rata transaksi 2,5 kali, dan 60% lainya adalah pelanggan baru,” jelas Gaery.

Menurut Gaery, sebagai perusahaan Online Travel Agent transaksi Tiket.com untuk pemesanan hotel 2015 tumbuh 300%  dibanding tahun 2014, sementara pemesanan tiket pesawat mengalami peningkatan hingga 150%. Sepanjang 2015 Tiket.com juga berhasil menjalin kemitraan strategis dengan 14 maskapai penerbangan, lebih dari 180.000 hotel, dan 15 perusahaan perbankan. Tiket.com juga menjadi agen layanan online kereta api PT KAI dengan penjualana tertinggi, juga berbagi tiket pertunjukan musik dan bioskop.

Selain menigkatkan mutu layanan dan konten, tahun 2016  pengembangan Tiket.com akan fokus pada platform mobile, penetrasi kebeberapa kota dan di luar Jakarta dan merambah ke negara-negara di luar Asia Tenggara.

 

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Sufri Yuliardi
Editor: Sufri Yuliardi

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: