Verizon Tunjuk CEO AOL untuk Eksplorasi Kesepakatan Yahoo

WE Online, Jakarta - Verizon Communications Inc menunjuk Tim Armstrong, CEO unit AOL, sebagai peran utama dalam mengeksplorasi penawaran untuk aset Yahoo Inc.

Verizon, operator nirkabel terbesar di AS, belum mempekerjakan bankir untuk melakukan penawaran dan tidak ada pembicaraan resmi, seperti disitat dari laman Channel NewsAsia di Jakarta, Rabu (10/2/2016).

Yahoo mengatakan pada pekan lalu bahwa mereka akan mempertimbangkan "alternatif strategis" untuk bisnis internet intinya, bahkan terus dengan rencananya untuk mengubah bisnisnya.

Bisnis inti Yahoo yang meliputi layanan populer seperti Yahoo Mail dan situs berita dan olahraga, bisa menarik perusahaan ekuitas swasta, media, dan perusahaan telekomunikasi atau perusahaan seperti Softbank Group Corp, kata analis.

Awal tahun ini, Verizon membeli AOL Inc dalam penawaran sebesar US$ 4,4 miliar untuk mendorong masuknya iklan bertarget dan mobile video. Sementara, saat ini Verizon dan Yahoo belum bisa dihubungi untuk berkomentar.

Diketahui, saham Verizon turun 1,1 persen, sementara saham Yahoo turun 4 persen pada perdagangan Senin kemarin.