WE Online, Jakarta - Anak usaha Bank Bukopin, PT Bank Syariah Bukopin (BSB), berhasil mencatat laba bersih di sepanjang 2015 lalu sebesar Rp 27,78 miliar. Angka ini naik signifikan sebanyak 226,86 persen dari pencapaian laba di tahun sebelumnya.
Direktur Utama Bank Syariah Bukopin Riyanto mengungkapkan salah satu peningkatan tersebut didorong oleh naiknya pembiayaan yang diberikan menjadi Rp 4,31 triliun pada tahun 2015.
"Jumlah tersebut naik sebanyak 16,07 persen dibandingkan pencapaian pada 2014 lalu," ujarnya di Jakarta, Rabu (23/3/2016).
Selain pertumbuhan pembiayaan, kenaikan laba bersih BSB juga didorong pendapatan operasi utama dan pendapatan operasi lainnya seperti fee based income, misal payment point online banking (PPOB), cash management, safe deposit box (SDB), dan layanan konter bank garansi (KBG).
"Sebagai implementasi fungsi intermediasi dalam mendukung ekonomi nasional, BSB juga terus memacu pembiayaan ke sektor produktif, seperti pembiayaan modal kerja murabahah dan musyarakah untuk jasa dunia usaha, perdagangan, konstruksi, serta industri," ucap Riyanto.
Sementara untuk penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) BSB di tahun 2015 tercatat tumbuh sebesar 19,06 persen dibanding tahun sebelumnya atau menjadi Rp 4,76 triliun yang didorong oleh dana murah (giro, tabungan), dan deposito.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
