Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gunakan SAS, Bank Danamon Modernkan Teknologi

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Bank Danamon telah memiliki misi untuk menjadi institusi keuangan terkemuka di Indonesia. Danamon berencana untuk mencapai misi ini dengan menjadi organisasi customer–centric – memberikan pelanggan mereka produk di saat yang tepat di mana mereka membutuhkannya.

Danamon memberikan produk kepada berbagai segmen pelanggan dengan nilai rekomendasi yang unik, berpusat pada keunggulan penjualan dan layanan. Dalam hal ini teknologi memainkan peranan penting.

"Teknologi harus selaras dengan strategi bisnis kita untuk memastikan bahwa kita mencapai tujuan bisnis. Departemen saya menyediakan dukungan teknologi untuk tiga departemen: risk, compliance, dan internal audit. Mengingat besarnya jumlah data pelanggan yang kami analisis untuk memenuhi pemasaran pelanggan yang mumpuni, keamanan data adalah bagian penting dari operasi kami. Ini adalah alasan utama kami untuk modernisasi menggunakan SAS Analytics Pro server," kata Manajer Customer Care untuk Integrated Risk dan Compliance di Danamon, Suryadi Leung, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis (7/4/2016).

Suryadi mengatakan bahwa seiring pertumbuhan bisnis, Danamon akan mengharapkan departemennya menjadi lebih cekatan dan lebih cepat dalam membuat laporan.

"Saya terkesan dengan kemampuan teknologi ini dalam mempercepat waktu pelaporan dia melanjutkan. Berdasarkan pengalaman saya terkait kecepatan, saya telah merekomendasikan SAS kepada departemen yang lain," ujarnya.

Sebagai contoh, departement risk menggunakan SAS untuk membuat laporan bulanan yang harus diberikan kepada manajemen dan pembuat kebijakan – laporan ini harus diberikan tepat waktu. Bank bisa dengan lebih baik dalam menyatukan data untuk portofolio pelaporan dan membuat pelaporan yang lebih komprehensif dengan mengatur data agar sesuai dengan format data. Danamon bisa mengotomatisasi pelaporan sesuai tenggat waktu pembuat kebijakan dan memastikan hasil yang akurat.

"Sebagai hasil modernisasi dari versi desktop SAS Analytics Pro ke versi server, Danamon dengan mudah mengonsolidasi para pengguna dalam manajemen operasional sehingga keamanan data meningkat. Yang paling penting, SAS memenuhi permintaan spesifikasi software dari pembuat kebijakan kami," jelasnya.

Ada lebih dari 70 pengguna SAS dari berbagai lini bisnis (LOB), termasuk consumer, kartu kredit, perbankan mikro, audit, risk dan KPR. Sebelumnya, setiap LOB memiliki basis data masing-masing dan basis data itu dianalisis tanpa koordinator tunggal.

Karena Danamon membidik peningkatan keamanan data dan keunggulan operasional, manajemen memilih SAS Analytics Pro server, SAS Integration Technologies, SAS/ACCESS dan SAS Enterprise Guide untuk menghemat waktu dan mengurangi biaya.

"Versi server 30-40% lebih cepat dibandingkan versi desktop dan untuk departemen teknologi informasi, solusi ini memiliki fleksibilitas dan kemudahan yang dibutuhkan agar mampu mengeksploitasi dan mengintegrasikan intelijensi SAS dengan arsitektur yang ada," paparnya.

Disampaikan, Danamon memilih SAS karena SAS memiliki analisis statistik yang sudah canggih yang dibutuhkan untuk data pelanggan.

"SAS mampu menemukan data anomali/ganjil dengan lebih baik dan lebih akurat. Apalagi, SAS memiliki permodelan statistik yang canggih. Itulah alasan pengguna kami lebih menyukai SAS. Alasan penting lain dalam memilih SAS adalah manfaat kompetitif yang kami dapatkan dengan kemampuan akses membaca, mencatat, dan memperbarui berbagai sumber data," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: