Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

'Spin Off' UUS Bank Jatim Terlaksana di September 2015

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT Bank Pembangunan Darrah Jawa Timur Tbk (BJTM) telah lama berencana untuk melakukan spin off unit usaha syariah (UUS). Rencana tersebut diharapkan akan terealisasi pada awal semester dua tahun ini.

Direktur Bisnis Menengah dan Korporasi Bank Jatim, Su'udi mengatakan perseroan dalam hal ini akan menyuntikan modal sebesar Rp 500 miliar untuk mengubah UUS menjadi Bank Umum Syariah (BUS) atau 50 persen dari modal awal dari spin off UUS tersebut. Pasalnya, modal awal spinoff UUS diperkirakan akan sebesar Rp 1 triliun.

"Spin off UUS bulan September kita lakukan.  Saat ini kita masih lakukan persiapan agar UUS nanti sudah matang ketika berubah menjadi BUS," ujarnya di Jakarta, Senin (11/4/2016).

Sisanya, sebeaar Rp 500 miliar lagi rencana akan dihimpun perseroan dari ke pemerintah daerah (Pemda) Jawa Timur (Jatim) Koperasi karyawan Bank Jatim. Selain itu, juga akan ada tambahan dari koperasi karyawan Bank Jatim.

"Kami galang juga modal dati koperasi karyawan nanti akan ada share Rp 2 miliar itu kesanggupan mereka. Yang lainnya kita akan sampaikan, besok kita bertemu Bupati dan sebagainya. Kita tawarkan ke Pemda tingkat 1 dan 2. Pemda sudah bersedia untuk jadi share holder di BUS Bank Jatim. Jadi minimal kita punya modal Rp 1 trliun lebih," jelasnya.

Su'udi menyebutkan bahwa perseoan akan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terlebih dahulu untuk meminta persetujuan spin off.

"Kalau September lepas ya paling enggak Juni itu sudah ada RUPS untuk pembentukan pengurus dan proses spin off, juga kita siapkan akte pendirian sendiri. Kalau sudah dapat izin kita langsung kejar," ungkapnya.

Adapun, untuk memperkuat bisnis UUS Bank Jatim perseroan rencananya akan menambah kantor cabang UUS sebanyak 2 kantor, dan 11 kantor cabang pembantu.

"Selain organisasi kita siapkan, operasional nanti di buku II kita siapkan. Tim spinoff sudah kita siapkan juga. Saat ini sudah ada 4 divisi di UUS karena dulu 1 divisi saja. Dan ada 1 tim setingkat divisi untuk persiapkan operasionalnya," tukas Su'udi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: